Prabowo Soal Berantas Korupsi: Setiap Hari Saya Diancam, Tapi Saya Ikhlas Mati Demi Bangsa Dan Rakyat

Dipublish oleh Admin | 02 Mei 2025, 08.15 WIB

Towa News, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmennya untuk memberantas praktik korupsi di Indonesia, meskipun ia mengakui bahwa perjuangan ini tidak mudah dan penuh tantangan, termasuk menghadapi ejekan dan ancaman.
"Pemerintah yang saya pimpin bertekad untuk menghapus korupsi dari bumi Indonesia," ujar Prabowo dalam peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) di Monas, Jakarta Pusat, Kamis (1/5/2025).

Ia menyadari bahwa upaya tersebut merupakan tugas berat. "Setiap hari saya diejek, diancam, macam-macam, tapi saya tidak gentar. Saya sudah katakan, saya rela dan ikhlas mati demi bangsa dan rakyat saya," tegas Prabowo di hadapan para buruh dan masyarakat yang hadir.

Prabowo mengungkapkan kekesalannya terhadap oknum birokrat yang melakukan korupsi, meskipun sudah digaji oleh rakyat. Ia menyerukan agar praktik korupsi di instansi pemerintah segera dihentikan.
"Kalian yang berada di lembaga-lembaga pemerintah, kalian digaji oleh rakyat. Saya minta hentikan korupsimu! Hentikan mencuri uang rakyat, dan saya minta ini segera dihentikan!" ujarnya dengan nada tegas.

Lebih lanjut, Prabowo menyatakan bahwa pemerintah telah menyiapkan sejumlah kebijakan dan program strategis untuk mensejahterakan masyarakat, mulai dari pengentasan kemiskinan hingga penyediaan layanan pendidikan dan kesehatan yang berkualitas.
Namun ia mengakui bahwa untuk merealisasikan program-program tersebut, diperlukan biaya yang sangat besar. Oleh karena itu, Prabowo menekankan pentingnya optimalisasi kekayaan negara yang selama ini banyak terbengkalai atau bahkan dirampas oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

"Kami sudah menghitung, kekayaan bangsa Indonesia sangat besar. Masalahnya, maling-malingnya juga banyak," tutupnya.

Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Towa.co.id.

Ikuti Sosial Media Kami:

Berita Terkait