Dipublish oleh Admin | 24 April 2025, 09.18 WIB
Towa News, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa program Makan Bergizi Gratis (MBG) mendorong peningkatan signifikan dalam perputaran uang di desa, mencapai Rp6 miliar dalam satu tahun. Sebelum program tersebut dilaksanakan, rata-rata perputaran dana desa hanya sekitar Rp1 miliar per tahun. Hal ini disampaikan dalam sambutannya saat peluncuran Gerakan Indonesia Menanam (Gerina) di Banyuasin, Sumatera Selatan.
"Dengan program Makan Bergizi, uang yang beredar di tiap desa itu ditambah (menjadi) Rp6 miliar satu tahun. Minimal (Rp) 5 (miliar), 6 (miliar) ada yang 7 (miliar), ada yang 8 miliar. Yang tadinya hanya (Rp) 1 miliar beredar di desa menjadi (Rp) 6 miliar satu desa," ujar Prabowo sebagaimana terlihat dalam tayangan di kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Presiden menyampaikan bahwa lonjakan peredaran uang di desa terjadi karena Badan Gizi Nasional (BGN), sebagai pelaksana program MBG, membeli dan memanfaatkan hasil pertanian lokal sebagai bahan dasar menu MBG.
Setiap Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang beroperasi sebagai dapur MBG di masing-masing desa akan menyerap beragam komoditas seperti sayuran dan sumber protein untuk diolah menjadi menu MBG. Dampaknya, hal ini mendorong pertumbuhan ekonomi desa secara signifikan.
"Karena tiap hari untuk memberi makan anak-anak, Badan Gizi Nasional butuh beli telur, beli ayam, beli ikan, beli sayur, beli tomat, beli wortel, beli timun. Ini ekonomi desa, ekonomi kecamatan, hidup," kata Prabowo.
Pada berbagai kesempatan, Presiden mengungkapkan bahwa pemerintah menargetkan program Makan Bergizi Gratis (MBG) menjangkau 82,9 juta anak dan ibu hamil pada tahun pertamanya, yakni hingga akhir 2025.
Presiden juga menyatakan bahwa belum ada program makan gratis di negara lain yang turut memberikan manfaat bagi ibu hamil seperti yang dilakukan dalam program ini.
"Program MBG itu mulai dari ibu hamil, mungkin satu-satunya negara di dunia. Di mana ada program ibu hamil, tiap hari makan diantar ke rumahnya. Coba kasih lihat di mana ada negara sekarang," tanya Prabowo kepada hadirin.
Presiden menjelaskan bahwa distribusi makanan dalam program MBG untuk ibu hamil dilakukan dengan cara mengantarkannya langsung ke kediaman masing-masing penerima manfaat.
Bahkan, Prabowo mengungkapkan bahwa ia kerap menerima surat dari para pemimpin dunia yang mengapresiasi keberhasilan pelaksanaan program MBG yang mulai dijalankan sejak Januari 2025.
Sumber : Biro Pers, Media, dan InformasiSekretariat Presiden
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Towa.co.id.
Hasan Nasbi Buka Suara Soal Pernyataan Fadli Zon...
Towa News | 16 Juni 2025, 15.07 WIB
Retno Marsudi: Manajemen Air Berkelanjutan Kunci Swasembada Pangan...
Towa News | 16 Juni 2025, 12.08 WIB
Ekspor Air dan Minuman Tanpa Alkohol Indonesia Tembus...
Towa News | 16 Juni 2025, 11.58 WIB
Kemendagri Lakukan Evaluasi Menyeluruh Usai Presiden Prabowo Ambil...
Towa News | 16 Juni 2025, 10.05 WIB
Presiden Prabowo Bertolak ke Singapura untuk Kunjungan Kenegaraan...
Towa News | 15 Juni 2025, 20.20 WIB
Dasco: Presiden Prabowo Akan Putuskan Polemik Empat Pulau...
Towa News | 14 Juni 2025, 21.46 WIB
Berdasarkan Hasil Survei Litbang Kompas, 78,3% Publik Yakin...
Towa News | 14 Juni 2025, 09.42 WIB
Indonesia dan Selandia Baru Sepakat Perkuat Hubungan Strategis,...
Towa News | 13 Juni 2025, 14.59 WIB
TNI AD Klarifikasi Kontroversi Perekrutan 24 Ribu Tamtama...
Towa News | 13 Juni 2025, 11.38 WIB
Pemerintah Ajak Sektor Swasta Terlibat Aktif dalam Pembangunan...
Towa News | 13 Juni 2025, 11.10 WIB