Indonesia dan Uni Eropa Capai Kesepakatan Kemitraan Ekonomi Komprehensif

Dipublish oleh Tim Towa | 14 Juli 2025, 01.47 WIB

Indonesia dan Uni Eropa Capai Kesepakatan Kemitraan Ekonomi Komprehensif
Presiden prabowo dalam keterangan pres seusai pertemuan bilateral ( Foto: tangkap layar youtube/sekertariat presiden)

Towa News, Brussels - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, hari ini mengumumkan terobosan besar dalam hubungan bilateral antara Indonesia dan Uni Eropa. Setelah satu dekade negosiasi, kedua belah pihak berhasil mencapai kesepakatan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif (CEPA) yang akan mengarah pada perjanjian perdagangan bebas.

Dalam keterangan persnya di Brussel, Presiden Prabowo menyatakan rasa syukurnya atas tercapainya kesepakatan tersebut. "Alhamdulillah tadi kita ada pertemuan dengan Uni Eropa Komisi dan Dewan Presiden Komisi, EU Komisi, dan Presiden European Council. Luar biasa, terobosan besar, setelah 10 tahun negosiasi, hari ini kita tembus, breakthrough, semua titik-titik persoalan sudah kita selesaikan," ujar Presiden Prabowo.

Lebih lanjut, Presiden Prabowo menjelaskan bahwa CEPA ini akan menghapus hampir semua tarif perdagangan antara Indonesia dan Uni Eropa, dengan sebagian besar akan menjadi 0%. "Hampir semua tarif kita sudah selesai, hampir semuanya 0% di antara kita. Jadi ini terobosan baru, Uni Eropa pasar yang sangat besar, jumlah penduduk 460 juta lebih, total GDP mereka sangat besar, perdagangan mereka juga sangat besar, jadi ini Alhamdulillah suatu peristiwa bersejarah," tambahnya.

Kesepakatan ini dipandang sebagai langkah strategis bagi Indonesia, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi global. Presiden Prabowo menekankan pentingnya memiliki alternatif-alternatif yang kuat dalam menghadapi tantangan dunia saat ini. "Kita dalam keadaan ketidakpastian dunia, sekarang kita punya alternatif-alternatif yang kuat," tegasnya.

Meskipun kesepakatan telah tercapai, Presiden Prabowo mengakui bahwa implementasi penuh akan membutuhkan waktu. "Tentu perlu waktu, mudah-mudahan tidak lama," pungkasnya.

Baca Juga: Presiden Prabowo Temui Presiden Komisi Eropa, Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Multilateral

Perjanjian CEPA ini diharapkan akan membuka peluang besar bagi peningkatan volume perdagangan dan investasi antara Indonesia dan Uni Eropa, serta memperkuat posisi ekonomi Indonesia di kancah internasional.

Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Towa.co.id.

Ikuti Sosial Media Kami:

X Logo Snack Video