Dipublish oleh Admin | 10 Mei 2025, 13.58 WIB
Towa News, Jakarta – Kepala Kantor Komunikasi Presiden (President Communication Office/PCO), Hasan Nasbi, menegaskan bahwa vaksin Tuberkulosis (TBC) M72 yang dikembangkan dengan dukungan dana dari filantropis dunia Bill Gates, kini tengah memasuki uji klinis tahap 3 di Indonesia. Hasan memastikan bahwa vaksin tersebut aman digunakan karena telah melalui serangkaian uji praklinis dan uji klinis tahap awal.
"Ini bukan uji coba, tapi uji klinis. Menteri Kesehatan sudah menjelaskan bahwa ini adalah uji klinis tahap 3. Artinya, vaksinnya sudah dijamin aman," ujar Hasan Nasbi saat ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (10/5/2025) di kutip dari detik.com
Hasan menjelaskan bahwa tahap 3 dari uji klinis ini bertujuan menguji efektivitas vaksin dalam menyembuhkan, bukan lagi menguji keamanannya. Uji klinis ini juga dilaksanakan dengan pengawasan ketat dari berbagai pihak seperti Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Kementerian Kesehatan, universitas, rumah sakit, hingga lembaga penelitian internasional.
"Vaksin ini tidak diuji ke masyarakat umum, dan sampai hari ini belum ada laporan mengenai efek samping serius. Ini semua dilakukan sesuai standar internasional," tambahnya di kutip dari detik.com
Uji klinis vaksin M72 juga dilaksanakan di berbagai negara lain seperti India dan Afrika Selatan. Jika vaksin ini terbukti efektif, Indonesia memiliki peluang untuk memproduksi vaksin tersebut secara mandiri di masa depan.
"Bangsa kita diharapkan pada tahun 2030 bisa terbebas dari TBC. Ini penyakit yang masih banyak diderita negara berkembang, sementara kita sedang menuju negara maju," lanjut Hasan di kutip dari ntvnews.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto dalam pertemuannya dengan Bill Gates di Istana Merdeka, Jakarta (7/5/2025), mengungkap bahwa Indonesia menjadi salah satu negara lokasi uji klinis vaksin TBC tersebut. Prabowo juga menyampaikan apresiasi atas dukungan Gates Foundation yang sejak 2009 telah menggelontorkan dana hibah lebih dari USD 159 juta untuk sektor kesehatan di Indonesia.
"Sebagian besar dana itu digunakan untuk pengembangan vaksin, termasuk vaksin polio. Saat ini, Bio Farma menjadi salah satu produsen vaksin terbesar dengan kapasitas 2 miliar dosis per tahun yang digunakan oleh 902 juta orang di 42 negara," jelas Prabowo.
Vaksin TBC M72 sendiri dikembangkan oleh Bill & Melinda Gates Foundation bekerja sama dengan Wellcome Trust dan GSK (GlaxoSmithKline). Menurut data WHO, Indonesia merupakan salah satu negara dengan beban TBC tertinggi di dunia, bersama India dan China. Oleh karena itu, keberhasilan uji klinis ini sangat krusial untuk penanganan TBC secara global.
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Towa.co.id.
DPR RI Resmi Sahkan UU APBN 2026 Rp...
Towa News | 23 September 2025, 14.41 WIB
Komisi III DPR: Minta Polri Cabut Patwal untuk...
Towa News | 23 September 2025, 10.27 WIB
RDP Dengan Angkasa Pura dan Garuda Indonesia, Kawendra...
Towa News | 23 September 2025, 08.09 WIB
Kementrian HAM Minta DPR Selaraskan Revisi KUHAP dengan...
Towa News | 22 September 2025, 13.13 WIB
Kapolri Bentuk Tim Transformasi Reformasi Polri
Towa News | 22 September 2025, 10.31 WIB
Panglima TNI Larang Jajaran Pakai Strobo Sembarangan
Towa News | 22 September 2025, 10.06 WIB
Presiden Prabowo Tetapkan Kenaikan Gaji ASN, Guru, Dosen,...
Towa News | 22 September 2025, 09.50 WIB
Prabowo Berpidato di Sidang Umum PBB, Melanjutkan Jejak...
Towa News | 22 September 2025, 09.31 WIB
Presiden Prabowo Teken Perpres, Tetapkan IKN Jadi Ibu...
Towa News | 20 September 2025, 13.47 WIB
Prabowo Bertolak ke Jepang dan New York, Menlu...
Towa News | 20 September 2025, 09.12 WIB