Dipublish oleh Admin | 21 April 2025, 15.48 WIB
Towa News, Vatikan City - 21 April 2025 Dunia berduka atas kepergian Paus Fransiskus, pemimpin tertinggi Gereja Katolik Dunia, yang meninggal pada usia 88 tahun. Vatikan mengumumkan kabar duka ini pada Senin pagi (21/4/2025) melalui sebuah pernyataan resmi yang disampaikan oleh Kardinal Kevin Farrell.
“Saudara-saudari terkasih, dengan kesedihan yang mendalam saya harus mengumumkan kematian Bapa Suci kita, Fransiskus. Pukul 7:35 pagi ini, Uskup Roma, Fransiskus, kembali ke rumah Bapa,” ujar Kardinal Farrell, seperti dilansir dari CNBC dan AFP.
Kabar ini datang sehari setelah penampilan terakhir Paus Fransiskus di balkon utama Basilika Santo Petrus pada Minggu Paskah (20/4/2025). Meskipun tidak memimpin Misa karena kondisi kesehatannya yang menurun, ia tetap hadir untuk memberikan berkat tradisional “Urbi et Orbi” melalui pesan yang dibacakan ajudannya. Paus saat itu masih dalam masa pemulihan setelah dirawat karena pneumonia.
Dalam pesan Paskah terakhirnya, Paus Fransiskus menyoroti krisis kemanusiaan di Gaza, menyerukan gencatan senjata, pembebasan sandera, serta mengecam meningkatnya antisemitisme di dunia.
“Saya mengimbau pihak-pihak yang bertikai: menyerukan gencatan senjata, membebaskan para sandera, dan membantu orang-orang yang kelaparan yang mendambakan masa depan yang damai,” demikian bunyi pesannya.
Lahir dengan nama Jorge Mario Bergoglio di Buenos Aires, Argentina pada 17 Desember 1936, Paus Fransiskus dikenal sebagai paus pertama dari Amerika dan dari ordo Jesuit. Ia terpilih menjadi paus ke-266 pada 13 Maret 2013, menggantikan Paus Benediktus XVI yang mengundurkan diri. Kepemimpinannya selama lebih dari satu dekade ditandai dengan semangat reformasi, pembelaan terhadap kaum miskin dan terpinggirkan, serta pendekatan progresif terhadap isu-isu sosial.
Paus Fransiskus merupakan tokoh yang dicintai lintas agama dan budaya. Warisannya akan dikenang sebagai simbol kasih, keberanian, dan kesetiaan terhadap nilai-nilai Injil. Umat Katolik di seluruh dunia kini bersiap menggelar misa arwah dan doa bersama untuk menghormati mendiang Paus.
Sumber:
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Towa.co.id.
Diaspora Indonesia di New York Bangga Presiden Prabowo...
Towa News | 21 September 2025, 10.27 WIB
Sekjen PBB Peringatkan Dunia Tidak Boleh Terintimidasi Israel
Towa News | 20 September 2025, 11.23 WIB
Krisis Politik Melanda Asia-Eropa: PM Jepang Mundur, PM...
Towa News | 13 September 2025, 13.24 WIB
Prabowo-MBZ Bahas Stabilitas Timur Tengah dalam Pertemuan di...
Towa News | 13 September 2025, 08.43 WIB
Menlu: Peru Akan Serius Usut Penembakan Diplomat RI...
Towa News | 11 September 2025, 15.19 WIB
Nepal Tanpa Pemimpin: Presiden dan PM Mundur di...
Towa News | 10 September 2025, 11.05 WIB
Indonesia Mengecam Serangan Israel ke Qatar: Pelanggaran Keras...
Towa News | 10 September 2025, 10.39 WIB
Menlu Minta Peru Selidiki Tuntas Kematian Diplomat RI...
Towa News | 02 September 2025, 12.06 WIB
Netanyahu Perintahkan Duduki Kota Gaza Segera, Abaikan Usulan...
Towa News | 21 Agustus 2025, 08.58 WIB
Trump-Putin Bertemu Tiga Jam di Alaska, Belum Ada...
Towa News | 16 Agustus 2025, 11.49 WIB