Dipublish oleh Admin | 05 Agustus 2025, 09.22 WIB
Towa News, Jakarta - Ilmuwan memprediksi bahwa hari ini akan menjadi salah satu hari terpendek sepanjang tahun, karena Bumi berputar lebih cepat dari biasanya—sekitar 1,25 hingga 1,51 milidetik lebih cepat dibanding durasi standar 24 jam.
Fenomena ini terjadi ketika Bulan berada pada posisi jauh dari ekuator Bumi, yang menyebabkan tarikan gravitasinya menjauh dari sumbu rotasi, sehingga Bumi berputar lebih cepat. Tanggal-tanggal lain yang mengalami percepatan serupa adalah 9 Juli dan 22 Juli 2025, dengan durasi hari lebih pendek masing-masing sekitar 1,30 dan 1,38 milidetik.
Tren percepatan rotasi ini bukan kejadian sesaat: sejak 2020, sehari-hari tercatat semakin singkat dari biasanya, dengan rekor terdahsyat terjadi pada 5 Juli 2024, yaitu 1,66 milidetik lebih cepat. Fenomena ini menantang ekspektasi karena secara umum rotasi Bumi cenderung melambat akibat pasang surut Bulan yang menggeser momentum rotasi secara perlahan.
Perbedaan durasi ini sama sekali tidak terasa dalam kehidupan sehari-hari. Namun, bagi sistem yang sangat bergantung pada presisi waktu—seperti GPS, komunikasi satelit, dan sistem finansial global—perubahan ini sangat signifikan karena diukur oleh jam atom dengan ketepatan tingkat trilion detik. Para ilmuwan khawatir bahwa percepatan berkelanjutan ini dapat memicu penyesuaian waktu global, seperti pengenalan detik kabisat negatif—pengurangan satu detik dari UTC—untuk pertama kalinya pada tahun 2029 atau mengikuti masa kebijakan penghapusan leap second pada 2035.
Penyebab pastinya belum diketahui. Dugaan utama adalah perubahan massa di dalam Bumi, seperti dinamika inti cair, mencairnya gunung es di kutub, atau gempa bumi besar. Faktor-faktor seperti ini bisa mengubah distribusi massa dan mempercepat rotasi melalui hukum kekekalan momentum sudut. Para peneliti kini terus memantau fenomena ini melalui pengukuran jam atom dan model ilmiah yang sangat presisi, sambil berusaha memahami bagaimana perubahan iklim dan aktivitas geofisika memengaruhi waktu dan pergerakan planet kita.
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Towa.co.id.
Komisi III DPR: Minta Polri Cabut Patwal untuk...
Towa News | 23 September 2025, 10.27 WIB
RDP Dengan Angkasa Pura dan Garuda Indonesia, Kawendra...
Towa News | 23 September 2025, 08.09 WIB
Kementrian HAM Minta DPR Selaraskan Revisi KUHAP dengan...
Towa News | 22 September 2025, 13.13 WIB
Kapolri Bentuk Tim Transformasi Reformasi Polri
Towa News | 22 September 2025, 10.31 WIB
Panglima TNI Larang Jajaran Pakai Strobo Sembarangan
Towa News | 22 September 2025, 10.06 WIB
Presiden Prabowo Tetapkan Kenaikan Gaji ASN, Guru, Dosen,...
Towa News | 22 September 2025, 09.50 WIB
Prabowo Berpidato di Sidang Umum PBB, Melanjutkan Jejak...
Towa News | 22 September 2025, 09.31 WIB
Presiden Prabowo Teken Perpres, Tetapkan IKN Jadi Ibu...
Towa News | 20 September 2025, 13.47 WIB
Prabowo Bertolak ke Jepang dan New York, Menlu...
Towa News | 20 September 2025, 09.12 WIB
Presiden Prabowo Tunjuk Dony Oskaria sebagai Plt Menteri...
Towa News | 19 September 2025, 14.56 WIB