Program Makan Bergizi Gratis Dimulai 6 Januari

Dipublish oleh Admin | 05 Januari 2025, 02.46 WIB

Program Makan Bergizi Gratis Dimulai 6 Januari
Foto Bersumber Dari Towa.co.id

Towa News, Jakarta - Pemerintah telah memastikan bahwa program Makan Bergizi Gratis akan mulai dilaksanakan pada awal pekan depan, tepatnya 6 Januari 2025. Program ini melibatkan pelaku usaha lokal sebagai penyedia bahan makanan, dengan tujuan tidak hanya meningkatkan gizi masyarakat tetapi juga mendorong pergerakan ekonomi lokal.

Kepastian pelaksanaan program tersebut disampaikan sejumlah menteri usai mengikuti rapat terbatas bersama Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Jumat (3/1/2025). Rapat yang berlangsung sekitar dua jam ini membahas berbagai topik, termasuk program Makan Bergizi Gratis, penghapusan utang UMKM, serta pemberdayaan pekerja migran.

Rapat tersebut dihadiri oleh beberapa menteri, seperti Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi, Menteri Desa Yandri Susanto, dan Menteri UMKM Maman Abdurrahman.

“Makan bergizi gratis mulai dilaksanakan pada 6 Januari,” ujar Budi Arie setelah mengikuti rapat terbatas di Istana Kepresidenan Bogor.



Presiden Prabowo Subianto memimpin Rapat Terbatas Bidang Pemberdayaan Masyarakat di Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat (3/1/2025).

Budi Arie menjelaskan bahwa bahan makanan untuk program Makan Bergizi Gratis akan bersumber dari komoditas lokal. Pelaku usaha, termasuk badan usaha milik desa (BUMDes), akan dilibatkan untuk mendukung pelaksanaan program ini. Dengan begitu, manfaat program ini tidak hanya dirasakan oleh para penerima, tetapi juga oleh petani, peternak, dan pedagang lokal.

Ia juga menambahkan bahwa sebanyak 1.923 koperasi siap berpartisipasi dalam mendukung keberhasilan program unggulan Presiden Prabowo. Koperasi-koperasi yang bergerak di sektor usaha, seperti telur, sayur, beras, ikan, dan susu, akan menjadi pemasok utama untuk kebutuhan program makan bergizi gratis ini.

Untuk kebutuhan susu, upaya dilakukan agar dapat dipenuhi dari produksi lokal di masing-masing daerah. Salah satu provinsi yang diproyeksikan mampu memenuhi kebutuhan susu secara mandiri adalah Jawa Timur. Budi Arie menyebutkan bahwa produksi susu di Jawa Timur diperkirakan cukup untuk mendukung program makan bergizi gratis di wilayah tersebut.

“Presiden Prabowo mengarahkan agar seluruh bahan baku berasal dari dalam negeri, khususnya dari desa, bukan impor, sehingga ekonomi masyarakat bisa ikut bergerak,” ujar Budi.

Sementara itu, Yandri menyampaikan bahwa 20 persen dari total anggaran dana desa tahun 2025, yang mencapai Rp 71 triliun, akan dialokasikan untuk program ketahanan pangan. BUMDes juga akan dilibatkan sebagai penyedia kebutuhan program makan bergizi gratis. Mereka dapat menyalurkan berbagai hasil bumi, seperti jagung, ikan, dan buah, sesuai dengan potensi unggulan masing-masing desa.

”Arahan Bapak Presiden, program Makan Siang Bergizi dilakukan bersama-sama dengan koperasi dan BUMDes. Maka, sepatutnya bahan bakunya juga berasal dari desa,” katanya.

Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas, Rachmat Pambudy, sebelumnya menyatakan bahwa pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis pada 2025 diperkirakan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi hingga 0,86 persen. Pernyataan tersebut disampaikan dalam pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional terkait pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029 di Jakarta, Senin (30/12/2024).

“Pemerintah akan mengalokasikan dana sebesar Rp 71 triliun untuk menjalankan program ini di tahun 2025. Anggaran tersebut akan mendorong peningkatan permintaan baru di sektor pertanian, pangan, serta menciptakan lapangan kerja, sarana dan prasarana logistik, sekaligus memajukan desa-desa menuju swasembada pangan, energi, dan air,” jelas Rachmat.

Ia juga menambahkan, berdasarkan analisis Bappenas, program Makan Bergizi Gratis di tahun pertamanya mampu memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional, dengan tambahan hingga 0,86 persen.


Presiden Prabowo Subianto membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrembangnas) dalam rangka pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029 di Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Jakarta, Senin (30/12/2024).

Program Makan Bergizi Gratis ini akan ditujukan kepada beberapa kelompok penerima, seperti ibu hamil, anak balita, serta siswa sekolah dari tingkat dasar hingga menengah atas. Pada tahun pertama pelaksanaannya, pemerintah menargetkan untuk menjangkau 40 persen dari total 82 juta penerima manfaat yang direncanakan.

Penentuan lokasi pelaksanaan program di tahun pertama akan disesuaikan dengan tingkat kesiapan masing-masing daerah. Bagi wilayah yang belum memiliki infrastruktur yang memadai, pemerintah telah menyiapkan skema alternatif agar program tetap dapat dijalankan tanpa hambatan.

“Program yang termasuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) ini diharapkan dapat memberikan dampak berkelanjutan terhadap pertumbuhan ekonomi di daerah dari tahun ke tahun,” ujar Rachmat.

Presiden Prabowo juga menambahkan bahwa program Makan Bergizi Gratis berpotensi meningkatkan jumlah uang yang beredar di desa. Diperkirakan setiap desa akan menerima aliran dana sebesar Rp 7 miliar, yang merupakan tujuh kali lipat dari alokasi dana desa saat ini, yaitu Rp 1 miliar per desa.

Meskipun program ini diyakini akan meningkatkan perputaran uang di daerah, Presiden Prabowo dengan tegas mengingatkan seluruh pemangku kebijakan, baik di tingkat pusat maupun daerah, agar tidak memanfaatkan program ini untuk tindakan korupsi.

“Saya peringatkan kepada semua aparat, praktik mark up atau penggelembungan barang, proyek, dan anggaran adalah bentuk korupsi. Itu sama saja dengan merampok uang rakyat. Jika anggaran proyek sebesar Rp 100 juta, laporkan apa adanya, jangan diubah menjadi Rp 150 juta,” tegas Prabowo.

Referensi : kompas.id

Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Towa.co.id.

Ikuti Sosial Media Kami:

X Logo Snack Video