Presiden Prabowo Instruksikan Pembangunan 2.200 Rumah di Papua Pegunungan

Dipublish oleh Tim Towa | 13 Agustus 2025, 17.48 WIB

Towa News, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan pembangunan 2.200 unit rumah layak huni di Provinsi Papua Pegunungan sebagai bagian dari program Tiga Juta Rumah. Instruksi langsung ini disampaikan kepada Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait dan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.

Gubernur Papua Pegunungan John Tabo mengungkapkan bahwa bantuan ini merupakan inisiatif langsung Presiden, bukan usulan reguler dari bupati. "Ini adalah pemberian langsung dari Bapak Presiden. Beliau memberikan perhatian yang sangat besar kepada daerah otonomi baru," ujar Tabo di Wamena, Jumat (9/8).

Dari total 2.200 unit rumah, sebanyak 2.000 unit berukuran tipe 45 diperuntukkan bagi masyarakat umum, sedangkan 200 unit sisanya dikhususkan untuk kepala suku di delapan kabupaten sebagai apresiasi terhadap peran mereka dalam masyarakat adat.

Menteri Maruarar Sirait menegaskan bahwa pembangunan akan mempertimbangkan kondisi geografis, budaya, dan kearifan lokal masyarakat Papua Pegunungan. "Ini wujud nyata kepedulian Presiden terhadap rakyat Papua," katanya dalam kunjungan kerja pada 12 Agustus 2025.

Gubernur John Tabo berharap program ini dapat memberikan prioritas kepada pegawai negeri sipil, TNI, dan Polri yang selama ini masih tinggal di kos-kosan. Distribusi rumah akan dilakukan berdasarkan jumlah penduduk di masing-masing kabupaten.

Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman akan mengerahkan tim survei yang terdiri dari Dirjen Kawasan Permukiman, Dirjen Perumahan Perdesaan, serta Dirjen Tata Kelola dan Pengendalian Risiko untuk memastikan kualitas dan efektivitas pembangunan.

Program ini diharapkan menjadi contoh keberhasilan pembangunan perumahan yang menghormati adat, meningkatkan kesejahteraan, dan memperkuat persatuan nasional di wilayah timur Indonesia.

Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Towa.co.id.

Ikuti Sosial Media Kami:

Berita Terkait