Prediksi 1,5 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Isra Mikraj dan Imlek

Dipublish oleh Admin | 26 Januari 2025, 06.50 WIB

Prediksi 1,5 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Isra Mikraj dan Imlek
Foto Bersumber Dari Towa.co.id

ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

 

Towa News, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk memprediksi sebanyak 1.559.680 kendaraan akan meninggalkan wilayah Jabotabek selama periode libur panjang, yang berlangsung dari 24 Januari hingga 2 Februari 2025. Periode ini mencakup H-3 hingga H+4 perayaan Isra Mikraj dan Tahun Baru Imlek. Jumlah kendaraan yang keluar ini menunjukkan peningkatan sebesar 10,9 persen dibandingkan kondisi lalu lintas normal.  

 

Prediksi tersebut didasarkan pada data lalu lintas dari empat Gerbang Tol (GT) utama, yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa), dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung). Pada H-3 libur panjang, yaitu Jumat, 24 Januari 2025, tercatat 178.931 kendaraan telah meninggalkan Jabotabek, meningkat 11,8 persen dibandingkan rata-rata harian normal sebanyak 160.031 kendaraan.  

 

Distribusi Kendaraan ke Tiga Arah Utama

Arus kendaraan keluar Jabotabek terbagi ke dalam tiga arah utama:  

1. Arah Timur (Trans Jawa dan Bandung): Sebanyak 87.926 kendaraan atau 49,1 persen dari total volume lalu lintas.  

2. Arah Barat (Merak):Sebanyak 52.898 kendaraan atau 29,6 persen.  

3. Arah Selatan (Puncak):Sebanyak 38.107 kendaraan atau 21,3 persen.  

 

Langkah Antisipasi oleh Jasa Marga

Untuk menghadapi lonjakan volume kendaraan, Jasa Marga telah menyiapkan berbagai langkah strategis. Mereka memastikan operasional jalan tol berjalan optimal, khususnya pada ruas-ruas yang menjadi destinasi utama seperti Jalan Tol Jagorawi menuju Puncak, Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dan Cipularang menuju Trans Jawa serta Bandung. Selain itu, Jasa Marga telah menambah petugas di lapangan dan menyediakan mobile reader di gerbang tol utama untuk mempercepat transaksi dan mengurangi potensi kepadatan.  

Pada Sabtu pagi, 25 Januari 2025, Jasa Marga juga menerapkan rekayasa lalu lintas contraflow di Jalan Tol Jakarta-Cikampek dari KM 41 hingga KM 65 arah Cikampek untuk mengurai kepadatan kendaraan.  

 

Himbauan untuk Pengguna Jalan

Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk mempersiapkan perjalanan dengan baik. Pengendara diminta memastikan kendaraan dalam kondisi prima, mengisi bahan bakar secukupnya, serta memeriksa saldo kartu uang elektronik. Selain itu, masyarakat diimbau untuk mematuhi rambu lalu lintas dan arahan petugas demi keselamatan selama perjalanan.  

 

 

Sumber: Liputan6, Viva Berita, Warta Kota.

Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Towa.co.id.

Ikuti Sosial Media Kami:

X Logo Snack Video