Pemerintah Matangkan Program Magang Nasional untuk Fresh Graduate

Dipublish oleh Tim Towa | 17 September 2025, 09.59 WIB

Pemerintah Matangkan Program Magang Nasional untuk Fresh Graduate
Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas dengan sejumlah menteri Kabinet Merah Putih di Istana Merdeka, Jakarta, pada Senin, 15 September 2025. (Foto: BPMI Setpres/Rusman)

Towa News, Jakarta - Pemerintah tengah mempersiapkan program magang nasional yang ditargetkan khusus untuk lulusan perguruan tinggi dengan maksimal satu tahun kelulusan. Program ini diharapkan dapat dimulai pada kuartal keempat 2025.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, program prioritas nasional ini sedang difinalisasi bersama Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemenristekdikti).

"Program magang sedang dimatangkan Menristekdikti. Tapi salah satunya adalah mereka yang eligible adalah yang lulus maksimal satu tahun. Sehingga bisa fresh graduate, bisa ditangkap," ujar Airlangga usai menghadiri rapat terbatas yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (16/9/2025).

Kerja Sama Perguruan Tinggi dan Industri

Program magang ini akan melibatkan seluruh perusahaan, baik swasta maupun badan usaha milik negara (BUMN). Implementasinya akan dilakukan melalui skema kerja sama antara perguruan tinggi dengan dunia usaha.

"Perusahaan semuanya bisa, swasta atau milik negara dan akan ada kerja sama link and match antara perguruan tinggi dan perusahaan-perusahaan tersebut," jelasnya.

Upah Sesuai UMP

Para peserta magang akan mendapatkan upah sesuai dengan upah minimum provinsi (UMP) di daerah masing-masing. Pemerintah akan menanggung biaya upah selama enam bulan pertama program magang.

Program ini direncanakan dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia, sebagai upaya pemerintah mengatasi kesenjangan antara dunia pendidikan dan kebutuhan industri.

Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Towa.co.id.

Ikuti Sosial Media Kami:

X Logo Snack Video