Bima yang Dinyatakan Hilang pada Saat Demo Ditemukan Berjualan Mainan di Klenteng Malang

Dipublish oleh Tim Towa | 18 September 2025, 09.49 WIB

Bima yang Dinyatakan Hilang pada Saat Demo Ditemukan Berjualan Mainan di Klenteng Malang
Bima Permana Putra ( Foto : Istimewa)

Towa News, Jakarta - Polda Metro Jaya berhasil menemukan Bima Permana Putra (BPP), pria yang dilaporkan hilang oleh Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) pascakericuhan Jakarta akhir Agustus lalu. Bima ditemukan sedang berjualan mainan barongsai di sebuah klenteng di Malang, Jawa Timur, Rabu (17/9/2025) siang.

"Yang bersangkutan kami temukan di kelenteng sedang jualan mainan barongsai," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Brigjen Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Rabu.

Tim Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya menemukan Bima di Klenteng Eng An Kiong, Jalan RE Martadinata Kota Lima, Kecamatan Kedung Kandang, Kota Malang, pada pukul 13.55 WIB. Pencarian dilakukan setelah Timsus Polda Metro Jaya menyelidiki laporan orang hilang yang disampaikan KontraS.

Menurut Ade Ary, Bima adalah salah satu nondemonstran yang dilaporkan hilang saat kericuhan di Kwitang, Jakarta Pusat, pada 29-31 Agustus 2025. "BPP ini tidak sedang demo, tetapi jualan asongan," tegas dia.

Kronologi Perjalanan Bima

Pada 1 September 2025, Bima pergi ke Tegal menggunakan motor Yamaha Aerox. Setiba di Tegal, dia menginap di hotel dan langsung menjual motornya seharga Rp 5 juta melalui sistem COD (Cash on Delivery) di depan hotel menggunakan akun Facebook bernama Shiba Taiju.

Setelah itu, Bima melanjutkan perjalanan ke Stasiun Tegal dan berangkat ke Malang menggunakan kereta api. Di Malang, dia memesan hotel selama dua hari.

"Kemudian tanggal 5 September setelah check out dari hotel, BPP pergi ke kelenteng dan menjual mainan barongsai yang dia beli dari akun TikTok Shop seharga Rp 400 ribu," jelas Ade Ary.

Sejak 5 September hingga ditemukan siang tadi, Bima rutin berjualan mainan barongsai di klenteng tersebut. Setelah berjualan, dia beristirahat di SPBU Mergosono.

Laporan KontraS

Sebelumnya, KontraS melalui akun Instagram @kontras_update melaporkan ada tiga orang yang masih hilang sejak demonstrasi pada 30-31 Agustus 2025. KontraS menyebut satu orang merupakan nondemonstran (Bima Permana Putra), sedangkan dua lainnya adalah demonstran yaitu M Farhan Hamid dan Reno Syahputradewo.

Dalam laporannya, KontraS menyebutkan Bima hilang sejak 31 Agustus 2025 dengan lokasi terakhir di Glodok, Jakarta Barat. Sementara dua demonstran lainnya terakhir kali terlihat di Brimob Kwitang, Jakarta Pusat.

Dengan ditemukannya Bima, masih ada dua orang yang statusnya belum diketahui keberadaannya menurut laporan KontraS.

Sumber: Detik.com

Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Towa.co.id.

Ikuti Sosial Media Kami:

X Logo Snack Video