Dipublish oleh Tim Towa | 21 Juli 2025, 11.52 WIB
Towa News, Klaten - Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan melaporkan pencapaian luar biasa dalam pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih dengan terbentuknya 80.081 unit koperasi secara sah dalam waktu kurang dari dua bulan. Laporan ini disampaikan dalam acara peluncuran kelembagaan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Klaten, Jawa Tengah.
Dalam sambutannya, Menko Pangan menegaskan pentingnya memberdayakan pertanian Indonesia melalui sistem yang adil dan berkelanjutan. "Yang penting kita harus memberdayakan pertanian kita sendiri, berdikari, melalui sistem yang adil dan berkelanjutan," ujar Zulkifli Hasan.
Program ini merupakan implementasi langsung dari arahan Presiden yang telah diterjemahkan melalui kebijakan-kebijakan di bidang pangan, termasuk penguatan ekosistem pertanian berbasis desa melalui kooperasi sebagai lembaga ekonomi rakyat.
Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih tidak hanya berfungsi sebagai wadah produksi dan distribusi, tetapi juga memiliki misi strategis untuk memotong rantai pasok, memberantas tengkulak dan rentenir. Program ini fokus pada pemberdayaan petani, nelayan, serta pelaku ekonomi desa dengan prinsip gotong-royong dan kekeluargaan ekonomi kerakyatan.
"Kami menyadari dalam membangun kedaulatan ekonomi desa, kita tidak memilih cara yang mudah, karena berkali-kali kooperasi dianggap oleh publik tidak berhasil, tetapi kita memilih cara yang benar," tegas Menko Pangan.
Untuk memastikan keberhasilan program, Presiden membentuk satuan tugas mulai dari tingkat pusat yang diketuai Menko Pangan, hingga tingkat provinsi, kabupaten, dan kota. Satuan tugas ini bertugas memastikan rakyat di desa tidak berjalan sendiri, tetapi ditemani, difasilitasi, dan dipastikan keberhasilannya.
Satuan tugas mendampingi koperasi untuk menjalankan berbagai unit usaha, antara lain:
"Setiap transaksi seluruh desa tidak perlu jauh-jauh, cukup ke kopdes. Nanti kopdes dapat komisi dan usaha sesuai potensi desa kelurahan masing-masing," jelas Menko Pangan.
Program ini dimulai dengan memanfaatkan aset yang sudah ada, seperti balai desa, gedung sekolah yang tidak terpakai, aset pemerintah lainnya, dan semua potensi lokal yang selama ini tersebar. Pendekatan ini memungkinkan integrasi dan gerakan bersama-sama untuk memaksimalkan potensi desa.
Menko Pangan mengucapkan terima kasih kepada berbagai kementerian dan lembaga yang mendukung program ini, termasuk:
Dari 80.081 koperasi yang telah terbentuk secara sah, sebanyak 108 di antaranya telah siap beroperasi dan direncanakan akan berdialog langsung dengan Presiden dalam acara tersebut.
Program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih ini menandai langkah konkret pemerintah dalam mewujudkan kedaulatan ekonomi desa dan pemberdayaan masyarakat berbasis koperasi yang berkelanjutan.
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Towa.co.id.
Menkeu Purbaya: Bank-Bank Pintar Tapi Selama Ini Malas,...
Towa News | 16 September 2025, 21.53 WIB
Menkeu: Bank BUMN Kewalahan Kelola Dana Rp 200...
Towa News | 15 September 2025, 19.48 WIB
Presiden Prabowo Setujui Penarikan Dana Rp200 Triliun dari...
Towa News | 11 September 2025, 15.02 WIB
IHSG Menguat 1,19% ke Level 7.790 Setelah Koreksi...
Towa News | 11 September 2025, 09.58 WIB
Menkeu Bakal Tarik Dana Pemerintah Rp200 Triliun di...
Towa News | 11 September 2025, 09.36 WIB
Menko Airlangga: E-Commerce Indonesia Dikuasai Segelintir Pemain Besar
Towa News | 09 September 2025, 09.50 WIB
Prabowo Yakin Fundamental Ekonomi Indonesia Kuat dan Solid
Towa News | 08 September 2025, 10.01 WIB
Gubernur BI Kritik Lambatnya Penurunan Suku Bunga Kredit...
Towa News | 20 Agustus 2025, 17.35 WIB
OJK Blokir 1.556 Pinjaman Online Ilegal hingga Juli...
Towa News | 19 Agustus 2025, 12.17 WIB
IHSG Tembus Level Psikologis 8.000 Saat Presiden Prabowo...
Towa News | 15 Agustus 2025, 12.44 WIB