Prabowo Anugerahkan Bintang RI Utama kepada Almarhum Jenderal Hoegeng

Dipublish oleh Tim Towa | 25 Agustus 2025, 12.54 WIB

Prabowo Anugerahkan Bintang RI Utama kepada Almarhum Jenderal Hoegeng
penerimaan penghargaan diwakilkan oleh cucunya, Krisnadi Ramajaya Hoegeng (Rama), didampingi istri Sheila R Hoegeng. ( Dok. Youtube/Sekertariatan Presiden )

Towa News, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menganugerahkan Bintang Republik Indonesia Utama kepada Almarhum Jenderal (Purnawirawan) Hoegeng Iman Santoso dalam upacara di Istana Negara, Senin (25/8/2025).

Penghargaan tertinggi negara ini diberikan sebagai bentuk penghormatan atas dedikasi mendiang mantan Kapolri tersebut di bidang keamanan dan pelayanan masyarakat.

Upacara penganugerahan dihadiri keluarga besar Jenderal Hoegeng, dengan penerimaan penghargaan diwakilkan oleh cucunya, Krisnadi Ramajaya Hoegeng (Rama), didampingi istri Sheila R Hoegeng.

Dalam momen yang berlangsung khidmat, Presiden Prabowo menyerahkan langsung plakat penghargaan kepada Rama. Keduanya terlihat bersalaman dan memeluk dengan hangat, bahkan sempat berbincang akrab sejenak.

"Penganugerahan ini diberikan atas dedikasi Jenderal Hoegeng di bidang keamanan dan pelayanan masyarakat," kata Presiden Prabowo dalam sambutannya.

Jenderal Hoegeng dikenal sebagai sosok pemimpin yang berintegritas tinggi. Selama masa jabatannya sebagai Kapolri (1968-1971), ia terkenal tegas dalam pemberantasan korupsi, perjudian, dan penyelundupan.

Gaya kepemimpinannya yang humanis dalam pelayanan publik menjadikan Hoegeng sebagai salah satu tokoh paling dihormati dalam sejarah Kepolisian Republik Indonesia.

Bintang Republik Indonesia Utama merupakan tanda kehormatan tertinggi yang diberikan negara kepada warga negara yang telah berjasa luar biasa bagi bangsa dan negara Indonesia.

Penganugerahan posthumous ini menunjukkan pengakuan negara terhadap kontribusi besar Jenderal Hoegeng dalam menegakkan supremasi hukum dan menciptakan pelayanan kepolisian yang bermartabat.

Jenderal Hoegeng Iman Santoso meninggal dunia pada 14 September 2004 dalam usia 81 tahun, meninggalkan warisan kepemimpinan yang hingga kini masih dijadikan teladan bagi aparat penegak hukum di Indonesia.

Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Towa.co.id.

Ikuti Sosial Media Kami:

X Logo Snack Video